Perkara Narkoba dan TPPO di Cianjur Melonjak, Kejari: Tahun Belum Berakhir, Kasus Sudah Tinggi

Elan Hermawan
Gedung Kejaksaan Negeri Cianjur. (Foto : iNewsCianjur.id).

Judi online: 4 kasus di 2024 dan meningkat menjadi 5 kasus dalam paruh pertama 2025.

Untuk perkara pemilu dan pilkada, sepanjang 2024 terdapat 3 kasus yang ditangani. Namun hingga pertengahan 2025, belum ada perkara serupa yang masuk.

Sementara itu, penerapan restorative justice (RJ) atau keadilan restoratif masih minim. Pada 2024, terdapat dua perkara yang diselesaikan lewat jalur damai ini. Hingga pertengahan 2025, baru satu perkara diproses menggunakan pendekatan RJ.

“Kami tetap dorong pendekatan RJ untuk perkara ringan yang memenuhi kriteria sesuai kebijakan Jaksa Agung,” terang Prasetya.

Dalam hal penanganan perkara, Kejari Cianjur juga menekankan pentingnya tahapan pra-penuntutan, di mana jaksa aktif memberikan pendampingan kepada penyidik dari kepolisian, imigrasi, hingga instansi terkait, agar berkas perkara dapat langsung dinyatakan lengkap atau P21.

“Kami ingin meminimalisir berkas yang bolak-balik dengan status B19. Karena itu, koordinasi dan supervisi menjadi kunci,” pungkasnya.

Editor : Ayi Sopiandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network