Skandal Alat Radioterapi RSUD Sayang: Inspektorat Desak Pengembalian Uang Muka Rp2 Miliar

CIANJUR, iNewsCianjur.id – Dugaan penyimpangan pengadaan alat radioterapi di RSUD Sayang Cianjur menguak ke permukaan.
Inspektorat Daerah Kabupaten Cianjur mengungkap kejanggalan serius dalam proyek senilai Rp10 miliar tersebut.
Parahnya, alat yang seharusnya dibeli dari dana APBD 2024 itu hingga kini tak kunjung diterima, meski uang muka sebesar Rp2 miliar telah dibayarkan.
Inspektur Daerah Kabupaten Cianjur, Endan Hamdani, menegaskan bahwa temuan ini terungkap saat audit internal dilakukan pada Februari 2025. Hasil verifikasi langsung menunjukkan bahwa alat radioterapi yang dimaksud tidak ada di lokasi RSUD Sayang.
“Pihak rumah sakit sudah memberikan DP senilai Rp2 miliar, tapi alatnya belum ada. Kami sudah memerintahkan agar dana itu segera dikembalikan ke kas RSUD,” ujar Endan, Rabu (6/8/2025).
Editor : Ayi Sopiandi