Pemkab Cianjur Gandeng TNI, Polri, dan BNN untuk Didik Pelajar Nakal di Barak Militer

Dani Jatnika
Bupati dan Wakil Bupati Cianjur, dr Mochammad Wahyu Ferdian dan Ramzi (Foto : iNewsCianjur.id).

Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian, menjelaskan bahwa kebijakan ini akan diterapkan bagi pelajar yang melakukan tindakan kenakalan remaja yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Bentuk-bentuk kenakalan yang dimaksud antara lain tawuran, mabuk-mabukan, merokok, hingga melawan orang tua.

"Yang dikirim ke barak itu, apabila ada anak ‘bermasalah’ seperti tawuran, mabuk-mabukan, merokok, ataupun melawan orangtua akan dilakukan pembinaan dan juga pendidikan bela negara,” terang Wahyu.

Lebih lanjut, Bupati Wahyu mengungkapkan bahwa Pemkab Cianjur telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan instansi-instansi terkait untuk merealisasikan program ini. 
“Iya kami sudah melakukan MoU, kita akan bekerja sama dengan TNI, Polri, dan juga BNN,” pungkasnya.



Editor : Ayi Sopiandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network