CIANJUR, iNewsCianjur.id - Pasca musibah gempa bumi yang meluluhlantakkan sebagian wilayah Cianjur November 2022 lalu. Dua sektor yang menjadi tulang punggung perekonomian di Cianjur, yaitu pertanian dan pariwisata turut terdampak.
IPB University pun gerak cepat melakukan riset guna membantu Pemerintah Kabupaten Cianjur kembali fokus membangkitkan kembali kedua sektor tersebut dan membuka peluang kerjasama.
Menindaklanjuti hal tersebut, Rektor IPB University Arif Satria beserta jajaran melakukan kunjungan menemui Bupati Cianjur Herman Suherman di Pendopo Cianjur, Kamis, (30/3/2023).
Dihadapan Bupati Herman Suherman dan jajaran pejabat terkait di Pemkab Cianjur, Rektor Arif Satria memperkenalkan tim riset IPB University yang memaparkan hasil kajian pasca gempa Cianjur, salah satunya riset Modified Post Disaster Need Assesment atau MPDNA.
Kawasan pertanian di Pasir Sarongge Cianjur milik IPB University. (Foto :
MPDNA merupakan sebuah modifikasi PDNA yang dikembangkan dengan penyesuaian terhadap karakteristik lokal dan jenis dampak tertentu.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait