Sawah Diserbu Wereng, Ratusan Hektar Padi Gagal Panen, Petani Karang Tengah Merugi Besar

Dani Jatnika
Petani di Kecamatan Karangtengah Cianjur, menunjukan padi yang rusak diserang hama. (Foto : iNewsCianjur.id).

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Ratusan hektar lahan pertanian di Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur, dilaporkan mengalami gagal panen akibat serangan hama wereng yang menyebar secara masif.

Kondisi ini membuat para petani menanggung kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Serangan hama wereng ini terjadi dengan sangat cepat, menghancurkan tanaman padi dari daun hingga ke akar. Tanaman mengering bertahap dan bulir padi berubah menjadi kosong, sehingga tidak layak untuk dijual di pasaran.

“Hama wereng ini menyebar dengan sangat cepat. Tanaman kami menguning, batangnya kering, dan bulirnya kosong. Kalau tidak segera ditangani, ini bisa menyebar ke daerah pertanian lain di Cianjur,” ungkap Rosad, petani asal Desa Sykamanah, Karang Tengah, Minggu (15/6/2025).

Situasi ini membuat para petani resah. Selain kerugian ekonomi yang mereka alami, kekhawatiran akan meluasnya serangan ke wilayah pertanian lain pun semakin besar, terlebih jika tidak segera diatasi.

Menyikapi hal tersebut, Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian menyatakan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan langkah cepat untuk mengatasi permasalahan ini.

“Pemkab akan segera mendistribusikan bantuan pestisida ke wilayah terdampak untuk menanggulangi penyebaran hama secara cepat. Kami juga akan mengerahkan tim dari Dinas Pertanian untuk melakukan pendampingan teknis kepada para petani,” ujar Bupati Wahyu.

Pemerintah Kabupaten Cianjur juga mengimbau agar kelompok tani aktif melaporkan bila ada gejala serangan serupa. Langkah ini penting agar penanganan bisa dilakukan sejak dini dan potensi kerugian lebih besar dapat dicegah.

Editor : Ayi Sopiandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network