“YKMI mengidentifikasi sejumlah produk genosida dengan sejumlah kriteria. Salah satu yang menjadi acuan adalah situs boycott.thewitness dan bdnaash,” tegas dia.
Selain 10 produk terafiliasi yang disebutkan YKMI, ada beberapa produk genosida lainnya yang sering dikonsumsi masyarakat seperti KFC, Pizza Hut, P&G dan lainnya. Masyarakat juga bisa cek langsung melalui situs boycott.thewitness dan bdnaash.com.
YKMI percaya aksi boikot produk terafiliasi ini lebih banyak mendatangkan manfaat bagi nilai-nilai kemanusiaan dan perjuangan Palestina. YKMI balik menuding upaya untuk mengagalkan aksi boikot ini justru dilakukan oleh kelompok-kelompok yang terkait dengan produk terafiliasi Israel.
“YKMI percaya aksi boikot ini akan lebih besar manfaatnya bagi kemanusiaan dibandingkan dengan efek negatifnya yang coba dibesar-besarkan untuk menggagalkan gerakan ini. Misalnya saja soal tuduhan bakal munculnya pengangguran karena aksi boikot ini,” tutur Himawan.
Menurut Mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini, semenjak muncul aksi boikot produk terafiliasi Israel, saat ini mulai massif terjadi peralihan penggunaan konsumen atas produk-produk nasional. Dirinya pun mengklaim perusahaan-perusahaan nasional yang tidak terafiliasi Israel juga mulai membuka lapangan pekerjaan baru, dimana kebutuhan tersebut terbuka untuk semua level pekerjaan.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait