BLITAR, iNewsCianjur.id - Dalam perjalanan menuju ke Desa Wisata Semen Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar Jawa-Timur, Menteri Sandiaga Uno Mendapat Informasi ada warga yang tidak bisa bertemu karena kondisi tidak memungkinkan (lumpuh),
Menteri memutuskan untuk datang ke rumah Pak Poniran untuk bertemu langsung dan melihat kondisinya.
Pak Poniran, merupakan warga yang sangat antusias kedatangan Menteri Sandiaga Uno, ke desanya, karena kakinya lumpuh 3 tahun lalu apa daya Pak Poniran tidak bisa bersama-sama warga menyambut Mas Menteri.
Itu membuat pak poniran sedih tidak bisa ikut bergembira bersama warga Lainnya.
Dikutip Media Sosial ADWI (Anugerah Desa Wisata Indoneaia ), Poniran (67) Warga Desa Semen, dulu bekerja sebagai pencari kelapa untuk dijadikan gula aren, biasanya Pak Poniran mencari kelapa dari pohon orang kemudian dia bayar dengan dibagi hasil.
Setelah mendapatkan kelapa Pak Poniran memberikan ke istrinya untuk di olah menjadi gula aren.
Tahun 2019 Pak Poniran mendapatkan musibah jatuh dari pohon nira yang menyebabkan kakinya lumpuh sampai sekarang.
Semenjak saat itu Pak Poniran berhenti bekerja, begitupun dengan istrinya karena fokus merawat Pak Poniran.
Pak Poniran bercerita Pak Menteri kalau dia sangat kagum dengan Mas Menteri, biasanya hanya melihat di berita begitu dengar ada Pak Menteri akan datang beliau sebenarnya ingin sekali ikut bersama warga menyambut kedatangan Pak Menteri.
Selain itu Pak Poniran bercerita semenjak jatuh dari pohon nira tahun 2019 membuat kondisi dirinya lumpuh dan memengaruhi perekonomian keluarga dan saat ini hanya bergantung pada penghasilan kedua anak yang bekerja di bengkel las milik orang.
Salah satu anak Pak Poniran juga ada disitu, bernama Agus (30) dan Irfan (21).
Mendengar cerita Agus, Menteri Sandiaga Uno menyambangi kediamanan pak poniran untuk memberikan modal usaha untuk membuka bengkel las tapi juga sekaligus Pak Menteri sandiuno memberi tugas untuk Agus dan adiknya untuk membantunya memberi bantuan untuk Desa Wisata Semen.
Editor : Nursidik
Artikel Terkait
