get app
inews
Aa Text
Read Next : 8 Bulan Menunggu, Bantuan Rp100 Miliar untuk Korban Pergerakan Tanah di Cianjur Selatan Segera Cair

Krisis Sampah di Cianjur Selatan, CSS Desak Pemda Jangan Tutup Mata

Minggu, 21 September 2025 | 11:08 WIB
header img
Aktivis Cianjur selatan tunjukan banyaknya tumpukan sampah, yang menyebabkan kotor dan bau. Foto: iNewsCianjur.id/Gusti Wilantara.

Ia menegaskan, minimnya fasilitas seperti TPS, armada pengangkut, dan sistem pengelolaan berbasis masyarakat membuat warga terpaksa membakar sampah di pekarangan rumah. Kebiasaan ini berisiko memicu penyakit pernapasan serta mencemari air sungai yang sehari-hari digunakan warga.

Menurutnya, meski sudah ada regulasi yang jelas melalui Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 dan Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 6 Tahun 2021, implementasinya tidak berjalan.

“Sampah bukan sekadar kotoran, ini menyangkut hak dasar warga untuk hidup sehat. Regulasi hanya berhenti di atas kertas, sementara di lapangan warga harus menanggung dampaknya. Kami menuntut keadilan ekologis bagi masyarakat Cianjur Selatan,” tegasnya.

CSS pun mendesak pemerintah daerah segera melakukan evaluasi menyeluruh terkait sistem pengelolaan sampah dan melibatkan partisipasi publik dalam setiap kebijakan lingkungan.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut