JAKARTA, iNewsCianjur.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus membongkar aliran dana mencurigakan dalam kasus dugaan pemerasan terkait pengurusan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Salah satu temuan mencolok motor gede Harley Davidson milik mantan Staf Khusus Menaker Ida Fauziyah, Risharyudi Triwibowo (RYT), yang disita sebagai barang bukti.
"Ini sedang kami telusuri. Salah satu hasil penelusuran dana haram itu dibelikan motor dan diterima stafsus," ujar Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih, Kamis (24/7/2025) kemarin.
Asep menegaskan, penyidik tengah mengurai apakah staf khusus tersebut hanya sebagai penerima langsung atau perantara bagi pejabat yang lebih tinggi.
"Kami sedang mendalami, apakah uang itu untuk dirinya atau untuk atasan," tambahnya.
Sebelumnya, pada Senin (21/7/2025), penyidik menyita satu unit Harley Davidson warna hitam dengan tangki merah dari RYT.
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyatakan motor tersebut kini diamankan di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) KPK.
Penyitaan Harley ini bagian dari penelusuran atas aliran dana Rp53,7 miliar yang diduga berasal dari praktik pemerasan para tersangka di Kemnaker.
KPK memastikan penanganan kasus ini akan terus dikembangkan hingga menyentuh aktor-aktor utama di balik praktik kotor tersebut.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait