CIANJUR, iNewsCianjur.id - Gemericik air dan deretan perahu yang biasanya ramai mengantar para pemancing di Waduk Cirata Jangari, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, kini mulai sepi.
Kondisi cuaca yang tidak menentu, dengan intensitas hujan yang tinggi menyebabkan volume air waduk terus meningkat, menjadi biang keladi di balik menurunnya minat para pemancing.
Biasanya, para pemancing datang ke Waduk Cirata Jangari untuk mengadu keberuntungan memancing berbagai jenis ikan seperti nila, mas, dan patin. Namun, kondisi air yang tidak stabil menyulitkan aktivitas memancing dan berdampak langsung pada jumlah ikan yang bisa ditangkap.
Eros, salah seorang nahkoda perahu mesin di Jangari, turut merasakan dampak langsung dari kondisi ini.
"Kondisi saat ini cuaca di Jangari tidak menentu, selain dampak dari volume air juga dibarengi cuaca hujan," ujarnya, Sabtu (31/5/2025).
Senada dengan Eros, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Hendra Hendrawan juga membenarkan berkurangnya tingkat kunjungan wisatawan yang datang ke wana wisata air Jangari.
Penurunan jumlah pemancing ini tentu enjadi perhatian serius bagi pelaku usaha dan masyarakat sekitar yang menggantungkan hidupnya pada sektor pariwisata di Waduk Cirata Jangari.
"Dari sektor wisatawan yang datang ke Jangari kini tergolong sepi, selain faktor ekonomi, faktor pendukung lainnya ya mungkin cuaca yang kurang bersahabat," jelasnya.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait