Tujuh Bulan Menanti, Warga Waringinsari Cianjur Hidup dalam Ketidakpastian Relokasi

Yudi Dharmawan
Warga di Desa Waringinsari, Kecamatan Takokak berharap segera dapat bantuan perbaikan rumah yang terdampak bencana. (Foto : istimewa).

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Sudah hampir tujuh bulan lamanya warga Desa Waringinsari, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur, hidup dalam ketidakpastian pascabencana pergerakan tanah dan longsor yang meluluhlantakkan wilayah mereka. 

Meskipun aktivitas warga perlahan mulai pulih, harapan akan relokasi yang dijanjikan pemerintah daerah tak kunjung menemui titik terang.

Kepala Desa Waringinsari, Nadir Muharram Abdurahman, mengungkapkan bahwa mayoritas warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat masih harus bergantung pada kebaikan sanak saudara, anak, maupun tetangga. 

Kondisi ini telah berlangsung sejak bencana terjadi tanpa adanya perbaikan signifikan pada rumah mereka, lantaran warga masih menunggu kepastian rencana relokasi dari pemerintah.

"Alhamdulillah warga sudah sedikit tenang, tapi mereka masih menunggu kepastian soal relokasi, terutama yang rumahnya rusak berat. Sudah hampir tujuh bulan mereka menumpang, dan itu tentu tidak ideal untuk jangka panjang," ujar Nadir pada Minggu (4/5/2025).

Editor : Ayi Sopiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network