CIANJUR, iNewsCianjur.id - Musim kemarau menjadi salah satu pemicu terjadinya kebakaran. Bahkan dalam sehari baru-baru ini terjadi tujuh kebakaran rumah dan hutan di wilayah yang berbeda di Kabupaten Cianjur.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran, Pemadam Kebakaran (Damkar) Cianjur untuk gencar melakukan sosialisai dan himbauan kepada masyarakat agar senantiasa waspada terhadap bahaya kebakaran diantaranya jangan membakar sampah sebarangan dan membuang puntung rokok di hutan.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kabupaten Cianjur, Hendra Wira Riharja yang terus berkeliling ke wilayah-wilayah yang memiliki hutan dan daerah yang rawan berpotensi kebakaran.
"Selain membakar sampah, masyarakat juga di himbai untuk todak membuang puntung rokok sembarangan ke tempat berpotensi terjadi kebakaran. Jadi kalau misalkan sekarang apinya kecil ada angin itu bara apinya yang kecil bisa menyebabkan kebakaran besar," ujar Hendra kepada awak media, Kamis (24/8/2023).
Menurut Hendra, untuk penanganan kebakaran di musim kemarau pihaknya akan terus antisipasi dan menyiapkan armada di setiap wilayah di Kabupaten Cianjur.
"Jadi kalau nanti ada kebakaran kami akan turunkan satu armada dulu kalau itu masih bisa ditangani, karena antisipasi kalau ada kebakaran di wilayah lain masih ada armada yang standby," paparnya.
Hendra menjelaskan bahaya yang timbul akibat pembakaran hutan dan lahan, seperti asap yang berdampak pada kesehatan masyarakat, kerugian ekonomi akibat terganggunya sektor pertanian, serta kerusakan lingkungan yang mempengaruhi keberlanjutan alam.
"Yang paling berbahaya itu kebakaran hutan atau lahan kar3na dampak yang akan ditimbulkan bisa kemana-mana. Untuk itu sata himbau masyarakat yang berdekatan dengan hutan atau warga yang sedang berada dihutan jangan sembarangan membakar lahan dan membuang puntung rokok yang berpotensi menimbulkan kebakaran," pungkasnya.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait