CIANJUR, iNews.id - Puluhan petani Hoya di berbagai wilayah Cianjur mengikuti Indonesia Hoya Plant Festival di Roofpark, Cipanas, Cianjur, sejak Jumat hingga Minggu (23-25/6/2022).
Asda II Kabupaten Cianjur, Budi Rahayu Toyib mengapresiasi adanya Indonesia Hoya Plant Festival ini yang diinisiasi oleh para pegiat tanaman Cipanas. Sehingga pasca pandemi yang super ketat beberapa waktu kemarin, dapat segera mulai menggeliat lagi, dan tentu bisa mendongkrak ekonomi masyarakat.
"Mudah-mudahan event ini bisa membangkitkan para petani dan pelaku tanaman hias dalam rangka mengembalikan perekonomian masyarakat kabupaten Cianjur," kata Budi.
Dengan adanya hal tersebut, tentu diharapkan bisa menjadi motivasi dan stimulan bagi event-event lain di Kabupaten Cianjur ini yang salah satunya berawal dari wilayah Cipanas Cianjur.
"Insya Alloh kita sudah mulai membuat jadwal untuk membuat event-event lain. Bahkan akan digabungkan dengan wilayah lain se-kabupaten Cianjur. Sehingga dapat menggaet wisatawan untuk datang ke Cianjur," kata dia.
Menurutnya, pihaknya pun akan mendelegasikan ke semua stakeholder yang ada untuk sama-sama dapat berkolaborasi bersama semua para komunitas yang ada untuk membuat inovasi yang menguntungkan bagi rakyat kabupaten Cianjur.
"Jadi ini harus ditindaklanjuti oleh para dinas khususnya Dinas Pertanian, sehingga semua pihak dapat bekerjasama secara maksimal untuk mendorong perekonomian masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Indonesia Hoya Plant Festival, Sansan Iksan Waluyo mengatakan, tujuan awal festival ini diadakan adalah untuk meningkatkan keterhubungan semua lini yang terhubung dalam proses kegiatan-kegiatan tanaman hias dari hulu sampai hilir ataupun yang meliputi hubungan dengan yang berada di luar keduanya.
"Kami harapkan dengan adanya event ini untuk menciptakan jaringan lembaga dimana penggiat, konsumen dan pelaksana dapat bertukar ide dalam meningkatkan kualitas khususnya dalam mendongkrak ekonomi masyarakat," ucap dia.
Dengan partisipasi semua pihak, lanjutnya, tentu kegiatan ini dapat menjadi benteng pertama yang terpengaruh dengan adanya kekuatan di bidang tanaman hias.
"Harapan kami, baik pelaku tanaman hias dan masyarakat secara umum bisa menjadi pelaku utama untuk membuat kokohnya Cianjur sebagai pusat tanaman hias," tuturnya.
"Acara ini juga dalam rangka pemulihan ekonomi pasca pandemi ini bisa meningkat kembali. Selain itu juga bisa mendongkrak PAD dan menarik minta pengunjung luar untuk berkunjung dan berbelanja tanaman hias di Cianjur," pungkasnya.
Editor : Nursidik
Artikel Terkait