CIANJUR, iNewsCisnjur.id - Warga Kampung Sukawarna, Desa Sukamanah, Kecamatan Mande dihebohkan penemuan ular King Cobra sepanjang empat meter dan seberat enam kilogram yang nyaris masuk ke rumah warga, Minggu, 18 Agustus 2024.
Komandan Regu (Danru) II Mako 4 Cikalongkulon, Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur Maman Suparman (45) pihaknya menerima laporan penemuan ular dari warga pada pukul 16.00 WIB.
"Regu 2 dari Mako 4 Cikalongkulon pun langsung menuju lokasi untuk mengevakuasi hewan liar tersebut," ungkap Maman saat dihubungi.
Setibanya di lokasi, ternyata ular King Cobra tersebut kondisinya sudah lemas. Diduga, telah dipukuli oleh warga yang khawatir. Pasalnya, ular kobra raksasa itu hampir masuk ke rumah warga.
"Saat kita tangkap, memang besar. Ular jenis King Cobra dengan panjang epat meter, besar sebetis orang dewasa. Tapi ularnya sudah lemas. Mungkin sudah dipukuli warga dengan kayu. Karena terlihat juga bekas-bekas luka di kepala dan badan ular," jelasnya.
Beberapa jam setelah evakuasi, tepat sebelum diserahkan pada komunitas satwa liar, ular kobra itu pun telah mati.
"Saat ini juga kita masih bersama pihak komunitas satwa liar. Biasanya kalau tidak mati, akan diserahkan ke komunitas untuk dirilis di habitatnya yang jauh dari permukiman," kata dia.
Maman menyebutkan, kampung tempat penemuan ular kobra raksasa itu memang terdapat di kaki Gunung Mananggel.
"Masih banyak satwa liar. Selain itu, Cikalongkulon banyak kebun kelapa sawit dan kandang ayam. Dan kita sering terima laporan penemuan ular, mulai dari King Cobra, Kobra Jawa, Sanca, dan jenis lainnya," jelas Maman.
Dalam tim WMK 4 pun, terdapat personil yang memang memiliki kemampuan untuk menangkap dan mengevakuasi satwa liar, khususnya ular.
"Tiap pos memang diwajibkan memiliki personil yang memiliki kemampuan itu. Karena kita akan sering mendapat laporan adanya satwa liar masuk ke permukiman," tandasnya.
Editor : Azhari