CIANJUR, iNewsCianjur.id - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Tanggeung Cianjur menemukan adanya kekurangan logistik kotak suara pemilu 2024 saat melakukan pengawasan pendistribusian di gudang logistik gedung PGRI.
"Seharusnya kotak suara itu 825 kotak, hanya terkirim 824 kotak. Namun sebelumnya pihak KPU sudah melakukan komunikasi dengan pihak PPK bahwa surat suara untuk DPRD Kab/ Kota kurang untuk 13 TPS yang ada di Desa Tanggeung, " kata Ketua Panwascam Tanggeung Cianjur, Muh Ridwan Setiawan, Rabu (7/2/2024) kemarin.
Kata Ridwan, KPU sudah mengajukan untuk penambahan surat suara yang kurang tersebut dengan harapan sebelum didistribusikan logistik sudah ada. Namun hingga malam kemarin tanggal 04 Februari 2024 surat suara belum ada.
"Kami panwas baru diberi tahu kurang surat suara pada saat loading logistik tanggal 06 Februari 2024 pukul 02.30 WIB, " ujarnya.
Lanjut Ridwan, satu kotak suara yang kurang tersebut akan diinfokan kembali setelah nantinya ada digudang logistik KPU dan akan dijemput oleh PPK.
"Terkait untuk waktunya kita belum mendapatkan informasi selanjutnya dari KPU, "kata Ridwan saat mendapatkan penjelasan dari PPK.
Lanjut Ridwan, kota suara yang kurang tersebut nantinya ditambah dari lebih surat suara tiap TPS. Namun keputusannya adalah TPS 12 tetap full surat suara, dan TPS 13 tidak ada surat suara sehingga kecamatan Tanggeung kurang 1 kotak suara.
"Alternatif PPK/KPU surat suara untuk TPS 12 Desa Tanggeung akan dibagi 2 dengan TPS 13, dengan alasan agar tetap full 825 kotak terbawa," ungkapnya.
Untuk pengamanan digedung PGRI tambah Ridwan, nantinya dilakukan secara bergiliran oleh petugas gabungan dari unsur PPK, PPS, Panwas,Satpol PP dan unsur TNI serta Polri.
Logistik kotak suara ini nanti didistribusikan sebelum pemilu dimulai. H-2 Sudah ada di Desa dan H-1 sudah ada di TPS.
"Kita berharap proses distribusi logistik kotak suara dapat berjalan lancar tanpa kendala hingga sampai di masing-masing TPS," jelasnya.
Editor : Ayi Sopiandi