CIANJUR, iNewsCianjur.id - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka mendatangi Kantor Pos Cianjur yang menjadi penyalur berbagai program bantuan sosial dari Kementerian Sosial bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Cianjur.
Selaku mitra kerja Kementerian Sosial, Komisi VIII hadir dan menyaksikan langsung penyerahan Bantuan Sosial yang di selenggarakan Kementerian Sosial dan memastikan bahwa bantuan tersebut sampai kepada penerima manfaat yang tepat.
"Saya sebagai Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ingin mengetahui secara langsung bagaimana pelaksanaan penyaluran bantuan sosial yang diterima KPM di Kabupaten Cianjur, apakah sudah benar dan tepat sasaran," ujar Diah kepada awak media disela-sela kunjungannya di Kantor Pos Cianjur.
Selain itu menurut Diah pihaknya juga ingin menyerap aspirasi dari warga Cianjur terutama KPM dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Pada acara Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR RI ini, Kementerian Sosial menyiapkan sejumlah bantuan. Bantuan tersebut terdiri dari Program Keluarga Harapan (PKH) senilai Rp89.884.850.000,- Bantuan Pangan non Tunai (BPNT) senilai Rp168.363.600.000,- Bantuan Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) senilai Rp719.349.970,- Bantuan Rumah Sejahtera Terpadu (RST) senilai Rp2.060.000,- Bantuan Yatim, Piatu, Yatim Piatu (YAPI) senilai Rp936.600.000,- Bantuan Permakanan Lansia senilai Rp20.660.000,- serta Bantuan Alat Bantu Disabilitas senilai Rp162.761.800,-.
"Kami Komisi VIII DPR RI juga telah menyetujui bantuan langsung tunai untuk membantu masyarakat yang terdampak kekeringan akibat fenomena El Nino kepada 18,8 juta KPM. Setiap KPM akan menerima uang tunai sebesar Rp200.000 per bulan selama bulan Nopember dan Desember 2023," ungkap Diah.
Ditegaskan Diah, agar bantuan sosial tersebut dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Kabupaten Cianjur.
"Melalui bantuan tersebut, besar harapan kami, agar para penerima manfaat dapat memperoleh hak nya dan meningkat kesejahteraan nya sehingga kontribusi Kementerian Sosial dalam upaya pengentasan kemiskinan semakin dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia, khususnya Kabupaten CianjurCianjur," tegasnya.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait
