CIANJUR, iNewsCianjur.id - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Akib Ibrahim mengatakan ada 125 bangunan SD yang rusak berat pasca diguncang gempa Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu.
Akib mengatakan, hingga saat ini pihaknya berupaya melakukan perbaikan dan sebagian diperkirakan sebelum lebaran Idulfitri selesai dikerjakan. Selain itu perbaikan sekolah yang rusak juga dibagi menjadi tiga komponen, diantaranya rusak berat, sedang, dan ringan.
"Ada 125 bangunan SD yang mengalami rusak berat, ada pun pengerjaannya oleh PUPR. Masalah persentasenya masing-masing berbeda tergantung kondisinya masing-masing," ungkapnya.
Ia mengatakan, target perbaikan rata-rata 3 bulan. Jika dikerjakan misal dari Januari, Maret akhir diperkirakan selesai.
"Karena tidak dikerjakan secara berbarengan, jadi ada yang sudah duluan, yang baru mulai dikerjakan juga ada. Tergantung dari pengerjaan PUPR," ungkapnya.
Akibat mengatakan, adapun untuk pembelajaran di tenda, Disdikpora juga tidak memaksakan pindah ke mana, pada dasarnya kegiatan belajar mengajar itu bisa dilakukan dengan efektif.
"Jadi mereka belajar itu bukan hanya sekedar menggunakan ruangan-ruangan belajar, tapi tempat lain pun bisa digunakan sebagai tempat belajar,” katanya.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait