CIANJUR, iNewsCianjur.id - Kasie Indent Polda Jabar Kompol Kasman Simbolon mengatakan setelah tim teknis inafis lakukan pemeriksaan terhadap mobil Audi hitam yang diduga kendaraan penyebab kematian Selvi, terdapat bekas benturan atau gesekan atau lindasan di bagian bawah kanan mobil.
"Mungkin jaraknya itu 8 sentimeter dari sisi luar kendaraan. Di situ, mulai dari spakbor depan, sudah terlihat garisan akibat benturan dengan benda tumpul. Peredam suaranya itu sobek dengan kondisi sobekan bersih. Dari pemeriksaan itu kita simpulkan jika itu adalah sobekan baru," ungkapnya.
Kasman melanjutkan, di bagian ban depan mobil sebelah kanan, terdapat jejak benturan dengan benda keras dan tumpul. Sedangkan ban kanan bagian belakang, terdapat bekas melindas.
"Kita gunakan metode serbuk, untuk mengetahui adanya jejak benturan dengan benda lain," ungkap Kasman Simbolon.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan pihaknya perlu delapan hari untuk mengumpulakn bukti dan saksi untuk memperkuat. Terdapat kendala dalam penyelidikan, terutama keberadaan kendaraan Audi hitam.
"Namun dalam prosesnya akhirnya semua bisa menjadi jelas, dan bisa kita ungkap perkaranya dan merujuk kepada kendaraan yang menabrak dan merujuk pengemudinya sebagai tersangka," kata Ibrahim.
Dirinya menegaskan, Audi hitam tersebut sama sekali tidak tergabung dengan rombongan kepolisian yang juga sedang melintas pada saat itu.
"Ini dibuktikan dari beberapa keterangan yang ada, saksi-saksi dan dari pemantau CCTV," ungkapnya.
Kata Ibrahim, tim penyidik dan penyelidik telah melakukan pendalam kembali pada beberapa kendaraan yang dimungkinkan, atau diduga menabrak, termasuk pada kendaraan kepolisian yang melintas.
iNewsCianjur.id/Ist.
"Namun dari hasil pemeriksaan yang ada dengan menggunakan scientific investigation, pengecekan tool-mark oleh tim inafis, dan juga Traffic Aciddent Analysis (TAA) untuk oleh TKP. Akhirnya merujuk pada kendaraan Audi A6 hitam yang gunakan plat nomor palsu," ujarnya.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait