get app
inews
Aa Text
Read Next : Ribuan Peserta Padati Cianjur, Berlari 5K 2025, Bupati Targetkan Cianjur Jadi Pusat Sportourism Jawa

Jalan Penghubung Dua Desa di Cianjur Selatan Berubah Jadi Kubangan Lumpur

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:28 WIB
header img
Akses utama warga antar Kecamatan di Cianjur selatan rusak berat dan berlumpur. Foto: Gusti Wilantara.

CIANJUR, iNewsCianjur.idJalan kabupaten yang menjadi satu-satunya akses penghubung antara Desa Panyindangan, Kecamatan Cibinong, dan Desa Sirnagalih, Kecamatan Sindangbarang, kini berubah menjadi kubangan lumpur.

Kondisi ini kembali menuai keluhan warga karena dinilai membahayakan keselamatan dan melumpuhkan aktivitas masyarakat, terutama saat hujan turun.

Pantauan di lapangan, permukaan jalan rusak parah dengan lapisan tanah yang lembek dan licin. Kendaraan roda dua maupun roda empat nyaris tak bisa melintas. Bahkan, sejumlah kendaraan terlihat terjebak lumpur dan harus didorong secara bergotong royong oleh warga agar bisa keluar dari jalur tersebut.

“Kalau hujan, motor sering jatuh, mobil pun tidak berani lewat. Ini satu-satunya akses penghubung antar desa,” ujar Ardi, salah seorang warga, Rabu (24/12/2025).

Kepala Desa Panyindangan, Kecamatan Cibinong, Deden Selamet, mengatakan jalan tersebut memiliki peran vital bagi kehidupan warga. Jalan ini menjadi akses utama untuk kegiatan ekonomi, pendidikan, hingga layanan kesehatan masyarakat.

Namun, kerusakan yang dibiarkan berlarut-larut membuat mobilitas warga terganggu dan berisiko menimbulkan kecelakaan. Bahkan, kendaraan darurat seperti ambulans desa tidak bisa melintas saat kondisi jalan semakin parah.

“Mobil ambulans yang membawa pasien maupun kendaraan lain tidak bisa lewat akibat rusaknya jalan ini. Kami sangat berharap perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten agar segera dilakukan perbaikan,” tegas Deden.

Ia menambahkan, kondisi jalan sudah tidak memungkinkan untuk ditangani dengan perbaikan sementara. Warga membutuhkan penanganan menyeluruh agar akses utama antar desa kembali layak dan aman digunakan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada kepastian kapan perbaikan jalan kabupaten tersebut akan direalisasikan. Warga pun hanya bisa berharap agar pemerintah daerah segera turun tangan sebelum kondisi semakin memburuk dan benar-benar mengisolasi dua desa tersebut.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut