get app
inews
Aa Text
Read Next : Ribuan Peserta Padati Cianjur, Berlari 5K 2025, Bupati Targetkan Cianjur Jadi Pusat Sportourism Jawa

Jalan Penghubung Antar Desa di Agrabinta Rusak Parah, Warga Terisolasi dan Ekonomi Terancam

Jum'at, 19 Desember 2025 | 18:05 WIB
header img
Akses utama antar desa di Kecamatan Agrabinta tampak berlumpur, dan butuh sentuhan pemerintah. Foto: Gusti Wilantara.

CIANJUR, iNewsCianjur.id – Kondisi jalan penghubung antar desa di Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur, kian memprihatinkan. Kerusakan parah hampir di sepanjang ruas jalan membuat akses transportasi warga lumpuh total. Jalan tersebut tidak lagi dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat, terutama saat musim hujan.

Kepala Desa Neglasari, Kecamatan Agrabinta, Nasihin, mengatakan jalan tersebut merupakan akses vital yang menghubungkan Desa Neglasari dengan Desa Bunisari dan Desa Mulyasari. Jalan desa sepanjang kurang lebih 5.000 meter itu melintasi beberapa kampung, di antaranya Kampung Citiis RT 01 RW 01, Kampung Cisaradat RT 04 RW 02, dan Kampung Cimapag RT 03 RW 02.

“Kerusakan jalan ini sudah sangat parah. Warga terpaksa memperlambat laju kendaraan, bahkan banyak yang memilih memutar jauh demi menghindari kecelakaan,” ujar Nasihin, Jumat (19/12/2025).

Ia menambahkan, kerusakan juga terjadi di Kampung Pasirsireum, Sukamulya RT 12 RW 06 hingga Kampung Cikahuripan, Sukasari RT 14 RW 06. Saat hujan turun, jalan tersebut praktis tidak bisa dilewati sama sekali.

“Sudah sering motor jatuh, mobil pun banyak yang mogok. Kalau hujan, jalan benar-benar tidak bisa digunakan,” katanya.

Kondisi ini berdampak langsung terhadap aktivitas dan perekonomian warga. Para petani kesulitan mengangkut hasil panen, sementara kendaraan logistik memilih memutar arah karena jalur tidak dapat dilalui.

“Kerusakan jalan ini bukan hanya menghambat mobilitas, tapi juga memukul ekonomi masyarakat. Hasil pertanian sulit dipasarkan,” jelas Nasihin.

Pemerintah Desa Neglasari menilai kerusakan jalan tersebut sudah di luar kemampuan anggaran desa. Perbaikan sementara dinilai tidak lagi efektif dan dibutuhkan penanganan serius dari pemerintah kabupaten maupun provinsi.

“Kami meminta perhatian serius dari Pemkab Cianjur dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Jalan ini merupakan akses vital antar desa dan menjadi urat nadi perekonomian masyarakat,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada kepastian terkait jadwal perbaikan jalan. Warga berharap pemerintah segera turun tangan dan tidak lagi menunda, demi keselamatan serta kelancaran aktivitas masyarakat di Kecamatan Agrabinta.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut