get app
inews
Aa Text
Read Next : Ribuan Peserta Padati Cianjur, Berlari 5K 2025, Bupati Targetkan Cianjur Jadi Pusat Sportourism Jawa

Harga Sayuran dan Daging Jelang Nataru Melonjak, Pedagang di Pasar Cipanas Mengeluh Kebingungan

Kamis, 11 Desember 2025 | 14:56 WIB
header img
Kepala UPTD Pasar Cipanas, Epra Haryono, saat pengecekan harga, di lapak pedagang daging ayam broiler. Foto: Elan Hermawan.

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), sejumlah komoditas pangan di Pasar Cipanas mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan. 

Kenaikan paling mencolok terjadi pada komoditas cabai yang sejak awal pekan ini meroket.

Harga cabai keriting kini tembus Rp65 ribu per kilogram, padahal sebelumnya berada di kisaran Rp50 ribu. Sementara itu, cabai rawit domba melonjak drastis dari Rp45 ribu menjadi Rp95 ribu per kilogram.

Kondisi ini membuat para ibu rumah tangga dan pedagang kecil harus memutar otak untuk menyesuaikan kebutuhan belanja mereka.

Tak hanya sayuran, komoditas daging pun mengalami dinamika harga yang membingungkan bagi pedagang. Asep, pedagang daging ayam potong di lapak Basement Pasar Cipanas, mengaku kebingungan dengan perubahan harga beli dan harga jual yang tidak menentu.

“Intinya kami sebagai pedagang kebingungan. Disaat beli daging dengan harga Rp45 ribu, namun pada saat penjualan malah turun anjlok ke Rp42 ribu per kilogram,” ujarnya. Menurutnya, kondisi ini membuat pedagang mengalami kerugian karena harga jual tak sebanding dengan harga modal.

Kepala UPTD Pasar Cipanas, Epra Haryono, membenarkan adanya fluktuasi harga menjelang Nataru. Ia menjelaskan bahwa harga daging ayam saat ini berada di kisaran Rp42 ribu per kilogram. Sementara untuk daging sapi lokal dibanderol Rp130 ribu per kilogram, dan daging sapi khas dalam (murni) mencapai Rp150 ribu per kilogram.

"Kenaikan harga komoditas di pasar memang menjadi momen di hari-hari besar,  diantaranya momen Natal dan Tahun Baru, belum lagi nanti pada saat Imlek," jelasnya. 

Pihak pasar terus melakukan pemantauan untuk memastikan ketersediaan stok tetap aman meski harga mengalami perubahan. Masyarakat berharap pemerintah daerah dapat mengambil langkah untuk menstabilkan harga agar tidak semakin membebani konsumen maupun pedagang menjelang pergantian tahun.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut