Dua Tahun Tanpa Meja dan Kursi, Pilu Belajar di Lantai Siswa SDN Sukawangi 2

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Sebuah pemandangan memprihatinkan terjadi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sukawangi 2, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur.
Selama dua tahun terakhir, ratusan siswa di sekolah ini terpaksa belajar di lantai. Penyebabnya, tak lain karena meja dan kursi belajar tak kunjung tiba setelah sekolah mereka luluh lantak diterjang gempa bumi hebat.
Kepala SDN Sukawangi 2, Andy Irawan, mengungkapkan bahwa kerusakan bangunan sekolah dan seluruh fasilitas terjadi sejak gempa bumi besar mengguncang Kabupaten Cianjur beberapa tahun lalu.
"Bangunan sekolah yang rusak porak poranda memang telah dibangun kembali pemerintah, namun fasilitas sekolah yang juga hancur seperti meja, kursi, dan lemari belum mendapat penggantian secara menyeluruh," terang Andy, Kamis (22/5/2025) kemarin.
Meski ruang kelas sudah dibangun kembali oleh pemerintah, fasilitas penting seperti meja dan kursi belum diganti seluruhnya hingga kini. Akibatnya, siswa kelas empat hingga kelas enam harus rela menimba ilmu di lantai.
Andy menambahkan, pihak sekolah telah berulang kali mengajukan permohonan bantuan mebeler kepada Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur dan pemerintah pusat. Namun, hampir tiga tahun berlalu, belum ada realisasi dan tanggapan.
"Kondisi ini tentu sangat berat dirasakan para siswa. Karena tidak hanya mengganggu kenyamanan belajar, tetapi juga berisiko terhadap kesehatan siswa akibat posisi duduk yang tidak ergonomis," jelas Andi.
Editor : Ayi Sopiandi