Pemkab Cianjur Minta Masyarakat Terapkan Protokol Kesehatan

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, mewaspadai merebaknya kembali kasus Covid-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pasalnya diprediksi  jumlah wisatawan dari luar kota yang berkunjung dan berlibur di Cianjur, terutama di kawasan Cipanas dan sekitarnya akan meningkat terutama ke tempat objek wisata.

Menurut Bupati Cianjur Herman Suherman, masyarakat Cianjur harus berhati-hati dan mewaspadai merebaknya kembali Covid-19 akhir-akhir ini dan bisa memetik pelajaran saat terjadi pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu. 

Baca Juga

Covid-19 Mulai Merebak Dinkes Cianjur Ingatkan Warga Gunakan Masker di Tempat Ramai

"Kita harus berhati-hati dan waspada. Terutama  membiasakan kembali penggunaan masker atau alat pelindung diri," ujar Herman kepada awak media di Pendopo, Rabu (20/12/2023) kemarin.

Sebagai upaya antisipasi, masyarakat dihimbau untuk bisa menahan diri tidak bepergian ke luar daerah sementara waktu. Tapi bila kondisinya penting seperti tanggung jawab pekerjaan dan lainnya, disarankan agar protokol kesehatan bisa kembali diterapkan. 

"Kalau tidak penting-penting amat, tahan diri dulu lah, jangan ke luar daerah. Kalaupun harus keluar daerah, jangan lupa APD-nya. Minimal pakai masker, kalau habis berpergian pakaian harus langsung dicuci," ungkap Herman.

Baca Juga

Covid -19 Kembali Melonjak Dinkes Cianjur Pastikan Masih Aman

Herman mengatakan pihaknya belum bisa memutuskan bakal diterapkan atau tidaknya pembatasan aktivitas masyarakat menyikapi kondisi perkembangan covid saat ini. Hal itu akan dibahas lebih lanjut dengan Satuan Tugas Penanggulangan Bencana. 

"Terutama menghadapi libur Natal dan Tahun Baru. Terpenting, untuk tempat-tempat wisata harus jaga protokol kesehatan. Masker, tempat cuci tangan, dan sebagainya," katanya. 

Herman mengatakan, berkaitan dengan kebijakan pencegahan penyebaran covid, pemerintah daerah tentunya masih menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintah pusat. Misalnya penerapan kebijakan tes usap ke setiap tempat wisata atau pusat-pusat keramaian. 

"Kita masih menunggu keputusan dari pusat karena hingga kini belum ada surat edarannya. Tapi insya Allah selama bisa menerapkan pola hidup dan bersih serta menjaga prokes, semoga kita dijauhkan dari Covid-19.  Kita juga harus istirahat yang cukup, makan vitamin agar imun kita kuat," pungkas Herman.

Editor : Ayi Sopiandi