Tingkatkan Pengawasan Panwaslu Se Kabupaten Cianjur Diberikan Mandat Bawaslu

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Koordinator Divisi Kordiv (Kordiv) Penyelesaian Sengketa Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Harminus Koto, menyampaikan pesan-pesan bagi para peserta partai politik di pemilu 2024.

Koto mengatakan, sengketa yang terjadi nantinya diharapkan tidak berdampak negatif dan tidak sampai pada ajudikasi, atau "penyelesaian sengketa melalui pihak ketiga yang ditunjuk oleh para pihak yang bersengketa".

Baca Juga

Ups! Tak Memenuhi Syarat Anggota Panwaslu di Pilkada Bersiap di Evaluasi Bawaslu

"Jadi, saya berharap kalaupun terjadi sengketa antar sesama peserta, tidak sampai ke ajudikasi," kata Koto, saat ditemui di Cipanas, Jumat (8/9/2023).

Menurut Koto, saat ini dirinya dari Bawaslu Jabar khususnya Kordiv penyelesaian sengketa, tengah memberikan bimbingan dan mandat terhadap semua Panwascam se Kabupaten Cianjur.

"Dalam rangka menghadapi kampanye nanti, Panwascam diberikan mandat oleh Bawaslu Cianjur untuk menyelesaikan sengketa proses antar peserta parpol," katanya.

Baca Juga

Enam Hari Setelah Pencoblosan Bawaslu Cianjur Monitoring Rekapitulasi

Menurut Koto, tujuan diberikan pelatihan bagi para Panwascam, untuk meningkatkan kapasitasnya mampu menyelesaikan sengketa antar peserta pemilu.

"Mudah-mudahan nggak permasalahan, dan kalaupun ada, kita sudah mempersiapkan pengawas kita untuk menyelesaikan sengketa. Prosesnya antara peserta yang kita namakan penyelesaian sengketa bisa  proses cepat, dan itu hanya dua hari maksimal sehari bisa diselesaikan," ujarnya.

Sementara itu Ketua Bawaslu Kabupaten Cianjur, Asep Tandang mengatakan, diharapkan para anggora Panwaslu se Kabupaten Cianjur bisa lebih meningkatkan dalam penyelesaian sengketa antar peserta pemilu.

Baca Juga

Bawaslu Cianjur Berikan Santunan Rp 46 Juta Bagi PKD Cibeber yang Meninggal Dunia

"Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pengawas pemilu ditingkat Kecamatan, dalam penyelesaian sengketa antar peserta pemilu," tukasnya.

Editor : Ayi Sopiandi