Daya Beli UMKM di Desa Cibadak Meningkat di Kegiatan Desa Manjur

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Puluhan jenis produk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kecamatan Cibeber diserbu pembeli hingga ludes tak tersisa.

Produk UMKM dengan total nilai sekitar Rp4 juta terjual seluruhnya di kegiatan Desa Manjur yang dilaksanakan di halaman SD Negeri Cibadak, Desa Cibadak, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Kamis (8/6/2023).

Baca Juga

Selain Silaturahmi, Kegiatan Desa Manjur Juga Banyak Bantuan Gratis dari Pemkab Cianjur

Ketua Kordinator Pelaku UMKM Kecamatan Cibeber Sumiarsih mengatakan, dari total sekitar 360 pelaku UMKM yang ada di wilayah Kecamatan Cibeber yang mempunyai produk baru terdata sekitar 100 orang.

"Pada kegiatan desa manjur ini, ada sekitar 19 orang pelaku UMKM walau mereka tidak bisa datang namun tetap produknya kita gelar di stand kami," terang Sumiarsih, Kamis, (8/6/2023).

Sumiarsih menambahkan, produk UMKM Kecamatan Cibeber habis terjual, selain ada yang langsung membeli produk secara cash ada juga yang menggunakan voucher belanja khusus produk UMKM dari Cianjur manjur yang dibagikan oleh Bupati Cianjur, Herman Suherman.

Baca Juga

Antusias Warga Desa Sukabunga Sambut Kedatangan Bupati Cianjur Di kegiatan Desa Manjur

" Voucher belanja bervariatif dari nilai Rp10 ribu sampai Rp50 ribu, jadi daya beli warga masyarakat juga semakin tinggi, tak lupa saya ucapkan banyak terima kasih khususnya kepada camat cibeber yang telah gencar dan dorong para pelaku UMKM," ujar Sumiarsih.

Camat Cibeber Epi Rusmana mengaku merasa gembira dengan perkembangan usaha para pelaku UMKM di kecamatan Cibeber.

"Saya akan terus dorong dan bina para pelaku UMKM, khususnya usaha kecil yang produknya ada di wilayah kecamatan cibeber," Kata Epi.

Baca Juga

di Kegiatan Desa Manjur, Bupati Cianjur Apresiasi Warga Cipanas dan Forum Komunikasi Guru Ngaji

Epi pun bertekad akan terus promosikan produk produk unggulan UMKM Kecamatan Cibeber, diantaranya kain Nidung batik khas Cibeber dan produk olahan belut salah satunya dendeng belut.

Editor : Ayi Sopiandi