CIANJUR, iNewsCianjur.id - Kepala Bidang Rehab dan Kontruksi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Nuzaini menyebut pencairan uang bantuan bagi korban gempa untuk tahap 3 sudah bisa dicairkan.
Dikatakan Nuzaini, bahwa untuk pencairan duit bantuan bagi korban gempa di tahap 3 ini mencapai Rp1,2 triliun melalui bank mandiri.
"Jadi, setelah menunggu proses pencairan dari Kementerian Keuangan, dan diserahkan ke BPBD Cianjur lalu kembali disetorkan ke bank mandiri," kata Nuzaini saat ditemui di ruang kerjanya Rabu (15/3/2023).
Menurut Nurzaini, pencairan tahap ke 1 dimulai bulan Desember 2022, perlu disampaikan bahwa Cianjur ini merupakan tercepat dan terbaik dalam penanganan gempa se Indonesia.
"Untuk tahap 1 saja sudah mencairkan sebesar Rp200 miliar, dan tiga hari kemudian kembali mencairkan sebesar Rp600 miliar uang untuk korban bantuan gempa," ungkapnya.
Nurzaini mengatakan, bahwa pencairan tahap 1 dan 2 untuk penanganan gempa di Cianjur kurang lebih Rp900 miliar.
"Per hari Selasa (14/3/2023) uang masuk dari rekening BNPB ke rekening BPBD Cianjur sebesar Rp1,2 triliun dan langsung di tranafer ke bank mandiri," katanya.
Menurutnya, bagi masyarakat yang rumahnya rusak baik itu ringan, sedang, dan berat per hari Rabu (15/3/2023) ini sudah bisa dicairkan melalui bank yang sudah ditunjuk.
Dikatakan Nuzaini, bahwa BPBD Cianjur mengajukan pencairan bantuan stimulan bagi korban gempa ini sejak satu bulan lalu.
"Jadi sebenarnya kami dari BPBD Cianjur ini sudah membuat pengajuan pencairan bantuan stimulan bagi korban gempa sejak satu bulan lalu dan alhamdulillah baru direalisasi sekarang," jelasnya.
Editor : Ayi Sopiandi