CIANJUR, iNewsCianjur.id – Suasana pagi di Kampung Pasirtarasi, Desa Sukatani, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur mendadak mencekam.
Seorang pria ditemukan tak bernyawa, mengambang di saluran irigasi, Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.
Warga geger, sebagian masih belum percaya dengan temuan tragis itu.
Korban diketahui bernama Kamaludin (48), warga asal Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, yang sudah beberapa tahun terakhir tinggal mengontrak di Kampung Cipetir Kolot, Desa Sukatani. Kamaludin hidup dalam keterbatasan, menderita stroke sejak enam tahun lalu, dan kini tinggal seorang diri karena istrinya tengah bekerja sebagai TKW di Arab Saudi.
Menurut keterangan warga, Kamaludin diduga tergelincir saat hendak buang air besar di dekat saluran irigasi yang hanya berjarak dua meter dari rumah kontrakannya. Diduga, kondisi tubuh yang lemah dan arus air yang sedang deras menyebabkan ia terseret sejauh hampir satu kilometer sebelum akhirnya ditemukan mengambang oleh warga.
“Sekitar jam lima pagi, kami lihat tubuhnya sudah mengambang. Langsung kami laporkan ke aparat desa dan polisi,” ujar Ulis (50), tetangga korban.
Tim Inafis Polres Cianjur bersama petugas medis segera melakukan identifikasi dan mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Cianjur untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Peristiwa ini menjadi duka mendalam bagi warga sekitar yang mengenal Kamaludin sebagai pribadi pendiam dan tabah menjalani sakitnya.
"Berita ini sifatnya hanya menginformasikan"
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait
