Pelayanan administrasi kependudukan juga kian mendekat kepada warga, didukung semangat ASN dan fasilitas mudik gratis yang mempermudah mobilitas masyarakat.
Di sektor infrastruktur, Pemkab Cianjur tak tinggal diam. Gerakan "Gotong Royong Lobaan (Gorol)" menjadi solusi penanganan kerusakan jalan, diiringi pemeliharaan jalan, penerangan, dan pembangunan jalan baru.
Perbaikan jembatan, normalisasi sungai dan selokan, pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT), serta penanganan longsor menjadi bagian tak terpisahkan dari upaya pembangunan berkelanjutan yang memastikan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga.
Geliat ekonomi dan kesejahteraan masyarakat juga menjadi fokus utama.
Gerakan pangan murah digelar untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli. Program PDAM gratis sambung baru telah memberikan akses air bersih kepada lebih banyak keluarga.
Sektor pertanian pun tak luput dari perhatian, dengan pengembangan padi Gogo, pembukaan lahan baru dari 17.000 menjadi 27.000 hektar, dan penyelenggaraan Agrishow yang mendukung ketahanan pangan daerah.
Pendidikan dan kesehatan yang merata juga menjadi prioritas. Program pendidikan anak di barak dan penentuan lokasi sekolah rakyat menunjukkan perhatian pada kelompok rentan. Dalam bidang kesehatan, kegiatan bakti sosial operasi bibir sumbing di RSUD Pagelaran, serta peresmian kampus RSUD Hafizd, menjadi langkah konkret dalam memperluas akses layanan kesehatan berkualitas.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait