CIANJUR, iNewsCianjur.id - 40 ekor buaya yang sempat jebol di penangkatan di Kampung Gunung Calung, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur kini akan di evakuasi ke Palembang Sumatra Selatan.
Proses evakuasi dilakukan petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jawa Barat.
Berdasarkan pantauan, proses evakuasi kawanan buaya tersebut melibatkan 10 petugas BKSDA Jabar dan 1 orang pawang dari Tangerang. Bahkan untuk menarik buaya tersebut dari kolam mengunakan alat berat. petugas juga menyiapkan tigantruk tonton untuk mengangkut buaya tersebut ke Palembang.
Menurut salah seorang petugas BKSDA Jabar, Polhut Muda, Pokja Perlidungan, Pengawetan, Perawatan Tumbuhan Satwa Liar, Agus Ferdiansyah, mengaku kesulitan untuk melakukan porses evakuasi buaya tersebut karena bobotnya rata-rata mencapai 1 kwintal.
Untuk menjinakan dan mengikat satu ekor buaya diperlukan enam hinga delapan orang dan ditarik menggunkan traktor.
"Iya kami kesulitan untuk mengevakuasi buaya tersebut banyak kendalanya. Ini sudah hari ke tiga baru 40 ekor yang berhasil dievakuasi dan diperkirakan didalam kolam masih terdapat 8 hingga 10 ekor buaya," ujar Agus kepada awak media dilokasi penangkaran, Kamis (17/10/2024).
Sebelumnya petugas juga sudah mengevakuasi 11 ekor buaya ke tempat penangkaran di Cikananga, Sukabumi. Namun dari 11 ekor yang dievakuasi 5 buaya kedapatan sudah mati saat diturunkan dari truk.
"Memang saat serah terima dari pemilik tempat penangkaran ke BKSDA ada 80 ekor buaya. Namun saat itu tidak langsung di bawa dan masih dititipkan disini. Namun dari 80 ekor buaya tersebut jumlahnya berkurang kemungkinan ada yang mati atau dimakan lagi sama buaya, karena buaya sifatnya kanibal," terang Agus.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait
