CIANJUR, iNewsCianjur.id - Momen Idul adha biasanya menjadi berkah tersendiri bagi pedagang sapi kurban.
Namun hal itu tidak terjadi pada pedagang hewan kurban di Kecamatan Cibinong Cianjur.
Kondisi ini menyebabkan harga hewan kurban terutama sapi cenderung turun.
Pedagang hewan kurban mengaku penjualan sapi qurban jelang idul adha 2023 menurun hingga mencapai beberapa persen dari penjualan biasanya.
Nandang salah satu pemilik hewan qurban di Kecamatan Cibinong Cianjur mengatakan, penjualan sapi kurban jelang Idul adha sangat menurun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Untuk penjualan sapi kurban tahun 2023 ini menurun karena kemampuan daya beli masyarakat juga minat masyarakat untuk berkurban cukup tinggi, " kata Nandang Jumat (23/6/2023).
Dikatakan Nandang,penurunan pembelian sapi kurban tidak dirasakan oleh dirinya saja.Namun juga dirasakan pedagang lainnya.
Sepinya pembeli sapi kurban, menurunkan harga jual, dirinya tidak bisa spekulasi dan mengikut harga jual yang dijual pedagang lainnya.
"Tidak bisa ambil spekulasi mau tidak mau kita mengikuti harga jual dari pedagang lainnya, jadi modal yang saya keluarkan minimal bisa kembali meskipun keuntungan yang didapat sedikit," ujarnya.
Ditambahkan Nandang, rata - rata masyarakat lebih memilih kambing untuk kurban. Sepinya pembeli sapi kurban mungkin disebabkan penyakit Lumpy Skins Diasease (LSD) atau penyakit lato-lato.
"Sepinya pembeli untuk sapi kurban terjadi peningkatan dipenjualan kambing qurban tahun ini," jelasnya.
Harga sapi kurban di wilayah Cianjur selatan saat ini dijualnya Rp20 hingga Rp30 juta untuk bobot 300 kilogram, sedangkan per kilo Rp60 hingga Rp70 ribu.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait