Ratusan Jemaah Hadiri Peringatan HUT ke-100 JAI di Selagedang, Forkopimcam Cibeber: Harus Kondusif

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Kegiatan Jemaah Ahmadiyah Indonesia (JAI) di Desa Selagedang, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, yang berlangsung sejak Jumat hingga Minggu (5–8/12/2025), menarik perhatian masyarakat setelah ribuan jemaah dari berbagai daerah hadir memeriahkan rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-100 organisasi tersebut.

Kepala Desa Selagedang, Yudi, membenarkan adanya kegiatan JAI yang terpusat di Masjid Ahmadiyah di wilayahnya. Meski tidak mengetahui secara rinci bentuk acara yang digelar, ia memastikan bahwa pemerintahan desa tetap melakukan pemantauan dari kejauhan.

“Iya benar, ada kegiatan JAI di Masjid Ahmadiyah yang berlokasi di Desa Selagedang. Tapi yang pasti saya tidak tahu bentuk kegiatannya seperti apa,” ujar Yudi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (6/12/2025).

Yudi menyebutkan bahwa puncak acara akan berlangsung pada Minggu pagi (8/12/2025). Berdasarkan informasi yang ia terima, jemaah yang hadir berasal dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk sejumlah peserta dari Desa Sukadana, Kecamatan Campaka.

“Informasinya, momen kegiatan yang digelar JAI ini jemaahnya dari seluruh Indonesia. Namun tak sedikit jemaah asal dari Desa Sukadana, Kecamatan Campaka, meski lokasi masjid Ahmadiyah ada di Desa Selagedang,” katanya.

Sementara itu, Camat Cibeber Ardian Athoilah memastikan bahwa pihak kecamatan bersama unsur Forkopimcam telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait guna memastikan kegiatan berlangsung aman dan kondusif.

“Saya sudah komunikasi dengan pihak Jemaah Ahmadiyah Indonesia, dan menanyakan tentang kegiatan apa saja yang digelar selama tiga hari berturut-turut tersebut,” ungkap Ardian.

Dari hasil komunikasi tersebut, JAI menggelar sejumlah kegiatan sosial dalam rangka perayaan HUT ke-100, antara lain santunan anak yatim, donor darah, serta pengajian internal bagi jemaah Ahmadiyah.

“Kami dari Forkopimcam Cibeber sudah berupaya semaksimal mungkin agar di kegiatan JAI tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.

Editor : Ayi Sopiandi