Viral! Pedagang Sate Gondol Emas 154 Gram & Uang Rp164 Juta dari Toko di Sindangbarang

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Warga Kampung Cisitu, Desa Muaracikadu, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur digegerkan dengan aksi pencurian nekat yang dilakukan seorang pria yang dikenal sebagai pedagang sate keliling. Peristiwa itu terjadi pada Senin (28/7/2025) sekitar pukul 10.00 WIB dan terekam jelas oleh kamera CCTV toko emas, lalu viral di media sosial.
Pelaku memanfaatkan momen saat penjaga toko meninggalkan tempat untuk buang air kecil. Dalam waktu kurang dari tiga menit, pelaku berhasil membawa kabur emas seberat 154 gram, uang tunai lebih dari Rp 40 juta, serta satu unit ponsel.
"Saya sempat kaget begitu kembali, etalase sudah terbuka, isinya kosong. Pintu toko juga dalam keadaan terbuka," ujar penjaga toko yang enggan disebutkan namanya.
Yang mengejutkan, pelaku ternyata cukup dikenal warga sekitar karena sehari-hari berjualan sate tak jauh dari lokasi kejadian.
"Pagi itu dia masih ngobrol seperti biasa dengan warga dan penjaga toko. Enggak ada yang curiga karena dia memang sering mangkal di sini," ungkap Ridwan Gopur, salah satu warga setempat.
Rekaman CCTV memperlihatkan pelaku masuk ke toko dengan tenang. Setelah memastikan situasi aman, ia membuka etalase, menggasak emas dan uang tunai secara sistematis, lalu membawa kabur ponsel yang ada di dalam tas kasir.
Tatan, pemilik toko emas, menyayangkan kelalaian yang terjadi saat penjaga toko tidak mengunci pintu.
"Ini pelajaran mahal. Toko dibiarkan terbuka tanpa penjagaan, dan tidak ada sistem keamanan tambahan. Kerugian kami cukup besar," ujar Tatan.
Dari perhitungan awal, total kerugian mencapai sekitar Rp 164 juta, terdiri dari:
-Emas jenis kalung seberat 154 gram
-Uang tunai Rp 30 juta dari laci
-Uang tunai Rp 11,2 juta dari dalam tas
-Satu unit ponsel
Pihak Polsek Sindangbarang menyatakan telah mengamankan rekaman CCTV dan tengah memburu pelaku.
"Identitas pelaku sudah kami kantongi. Saat ini tim sedang melakukan pengejaran dan menggali informasi dari sejumlah saksi," ujar seorang penyidik.
Polisi juga mengimbau agar pelaku segera menyerahkan diri, dan meminta masyarakat lebih waspada terhadap kejahatan yang bisa dilakukan oleh orang yang tampak akrab dan dipercaya.
Editor : Ayi Sopiandi