Dorong Swasembada Pangan, Cidaun Terapkan Irigasi Tenaga Surya Tanpa BBM

CIANJUR, iNewsCianjur.id – Inovasi sektor pertanian terus digalakkan di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur. 

Demi mendukung program Swasembada Pangan dari Kementerian Pertanian RI, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pertanian Cidaun menggulirkan program irigasi perpompaan bertenaga surya di lahan sawah tadah hujan.

Baca Juga

Cibinong Panen Berkah! Irigasi Perpompaan Dongkrak Ketahanan Pangan Lokal

Kepala UPTD Pertanian Cidaun, Wawan Kuswa, menyebutkan bahwa pemanfaatan tenaga surya sebagai sumber energi utama menjadi solusi efektif untuk meningkatkan Luas Tambah Tanam (LTT), sekaligus menekan biaya operasional karena tidak lagi bergantung pada Bahan Bakar Minyak (BBM).

“Ini inovasi ramah lingkungan dan hemat biaya yang sudah mulai diterapkan di Desa Sukapura dan Cidamar. Irigasi menggunakan tenaga surya dari dua sumber air, yaitu sumur bor dan air permukaan,” ujar Wawan, Selasa (22/7/2025) kemarin.

Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung kelompok tani agar tetap produktif, meski berada di wilayah yang tergantung pada musim hujan. Proyek ini dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok tani dengan pendampingan teknis dari dinas terkait.

Baca Juga

Irigasi Rusak, Warga di Waringinsari Takokak Kesulitan Air

Hasilnya, irigasi tenaga surya tersebut diproyeksikan mampu meningkatkan luas tanam hingga 25 hektare 5 hektare melalui sumur bor dan 20 hektare dari air permukaan.

"Dengan irigasi ini, bukan hanya produktivitas yang meningkat, tetapi juga membuka jalan bagi peningkatan kesejahteraan petani," tambah Wawan.

Program ini menjadi tonggak baru dalam pengembangan pertanian modern di wilayah selatan Cianjur mandiri energi, berkelanjutan, dan berpihak pada petani.

Editor : Ayi Sopiandi