Pemkab Cianjur Luncurkan Program Gerakan Pangan Murah Stabilkan Harga Sembako Jelang Ramadan

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur mengambil langkah proaktif dengan meluncurkan program Gerakan Pangan Murah (GPM) di setiap desa.
Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi potensi lonjakan harga bahan pokok yang sering terjadi menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Masyarakat setempat menyambut baik program ini, terutama di Desa Nyalindung, Kecamatan Cugenang, yang menjadi lokasi perdana pelaksanaan GPM. Warga merasa terbantu dengan harga sembako yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.
Sebagai contoh, harga telur di GPM hanya Rp 27.000 per kilogram, sementara di pasaran bisa mencapai Rp 32.000 per kilogram.
"Di sini, kami bisa mendapatkan cabai, beras, telur, dan minyak dengan harga yang lebih murah daripada di warung atau pasar. Telur saja hanya Rp 27.000. Begitu juga dengan beras dan minyak. Beras 5 kilogram harganya Rp 57.500. Tentu saja, saya memanfaatkan kesempatan ini," ungkap Masitoh, seorang warga yang memanfaatkan program tersebut, Rabu 26 Februari 2025.
Program GPM akan berlangsung mulai 24 Februari 2025 hingga akhir Ramadan 1446 H. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Pemkab Cianjur dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bulog, dan PT Pos Indonesia, serta didukung oleh Diskoperdagin dan berbagai pihak terkait lainnya.
Wakil Kepala Bulog Kantor Cabang Cianjur, Deni Suryadi, menjelaskan bahwa GPM menyediakan berbagai komoditas sembako seperti beras, minyak goreng, dan gula dengan harga yang mengacu pada Harga Eceran Tertinggi (HET).
Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang lebih terjangkau, sekaligus menekan laju inflasi.
"Program GPM ini diharapkan dapat membantu masyarakat, terutama yang tinggal di daerah pedesaan terpencil, untuk tetap mendapatkan pangan murah dengan harga terjangkau selama bulan Ramadan," kata Deni.
Dengan peluncuran Gerakan Pangan Murah ini, Pemkab Cianjur optimis dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat, khususnya keluarga kurang mampu yang seringkali kesulitan memenuhi kebutuhan pangan menjelang Ramadan.
Editor : Ayi Sopiandi