get app
inews
Aa Text
Read Next : Petani Sirnagali Cianjur Selatan Tanam Padi Huma

Atasi Kekeringan, Dinas Pertanian dan Pangan Cianjur Sebar Mesin Pompa Air

Kamis, 18 Juli 2024 | 14:15 WIB
header img
Lahan sawah kekeringan di Desa Kertasari, Kecamatan Haurwangi, Foto : iNewsCianjur.id/istimewa

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Musim kemarau melanda di beberapa wilayah di Kabupaten Cianjur, salah satunya di Desa Kertasari, Kecamatan Haurwangi kurang lebih ada 150 hektare lahan sawah yang mengalami kekeringan.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kabupaten Cianjur, Nurdiyati, mengatakan, langkah utama yang dilakukan disaat musim kemarau untuk mengairi lahan pesawahan salah satunya dengan cara pimpanisasi yang dekat dengan sumber air (sungai).

"Kami juga telah menghibahkan pompa air ke 17 kelompok tani (Poktan) sebanyak 17 unit," kata Nurdiyati, Kamis 18 Juli 2024.

Menurutnya, tidak hanya hibah melainkan ada 500 unit pompa air yang dipinjam pakai dari Brigade alat mesin Kodim 0608 Cianjur.

"Harapannya, lahan sawah yang mengalami kekeringan bisa terbantu aliran air dari mesin pompa sehingga produksi pertanian bisa tetap berjalan dengan syarat sumber air (sungai) tidak jauh untuk dijangkau," katanya.

Selain itu lanjut Nurdiyati, penyediaan pompa air tersebut bertujuan untuk menyediakan air hingga ke lahan sawah sehingga dapat mewujudkan Perluasan Areal Tanam (PAT).

"Kegiatan lainnya adalah Irigasi Perpompaan, tujuan dari kegiatan irigasi perpompaan dan perpipaan adalah memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai suplesi air irigasi bagi komoditas tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan serta budidaya ternak," ujarnya.

Nurdiyati mengatakan, selain untuk meningkatkan intensitas pertanaman dan atau luas areal tanam, juga meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan dan kesejahteraan petani, dengan memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai air irigasi, baik di daerah irigasi maupun non daerah irigasi.

"Irigasi perpompaan sudah dilaksanakan sebanyak 40 unit untuk 40 Poktan yang tersebar di sejumlah titik rawan kekeringan di Cianjur," jelasnya.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut