Beras Mahal, Daya Beli di Pasar Ciranjang Anjlok

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Masih mahalnya harga beras akhir-akhir ini membuat sebagian masyarakat daya beli terhadap beras di Pasar Ciranjang Kabupaten Cianjur, cenderung menurun. 

Hal tersebut dikatakan Kepala UPTD Pasar Ciranjang, Heru Haerul Hakim, saat ini harga beras jenis premium kisaran Rp17 ribu per kg dan medium kisaran Rp16 ribu per kg. Harganya memang di atas rata-rata harga normal. 

Baca Juga

542 KPM Desa Kertasari Dapat Bantuan Pangan Beras dari BPN

"Naiknya harga beras memang sangat berdampak terhadap tingkat daya beli. Ada penurunan, yang biasanya membeli eceran 2 kilogram, sekarang jadi beli 0,5 kilogram atau 1 kilogram," ujar Heru saat ditemui di kantornya, Jum'at (1/3/2024). 

Heru menambahkan, naiknya harga beras tak berbanding lurus dengan ketersediaan di tingkat para pedagang. Artinya, dari sisi stok tidak ada masalah. 

"Hasil monitorong kami ke para pedagang beras di pasar Ciranjang yang dilakukan setiap hari, ternyata stok beras itu mencukupi. Jadi, tidak ada masalah sih kalau soal stok, jadi ga tau kenapa harganya bisa melambung," jelas Heru.

Baca Juga

Pemkab Cianjur Dorong Desa Gunakan Anggaran 20 persen DD Untuk Ketahanan Pangan

Sehingga ditengah kondisi naiknya harga saat ini, para pedagang tidak berani berspekulasi menambah stok. Para pedagang khawatir jika membeli stok beras dengan harga saat ini, beberapa waktu ke depan dikhawatirkan harga akan kembali normal.

"Makanya, para pedagang berupaya menghabiskan stok beras yang ada sekarang. Kalau misalnya membeli beras dengan harga saat ini, kemudian dalam waktu dekat turun lagi, para pedagang bisa rugi," pungkas Heru.

Editor : Ayi Sopiandi