CIANJUR, iNewsCianjur.id - Genap satu tahun pasca gempa bumi yang menggucang Cianjur dan sempat memporak porandakan infrastruktur hingga sempat melumpuhkan sendi perekonomian terputus karena jalan dan jembatan rusak tidak bisa dilalui kendaraan.
Namun berkat bantuan dari pemerintah pusat yang langsung memberikan bantuan melalui Kementrian PUPR seperti membangun dan memperbaiki jembatan penghubung antardesa dan kecamatan yang putus akibat gempa disertai longsor di Kampung Mangunkerta, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. Pemerintah pusat menggelontorkan anggaran Rp95 miliar untuk membangun jembatan penghubung antardesa dan kecamatan tersebut.
Menurut Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan putusnya jembatan penghubung antardesa dan kecamatan setahun yang lalu, saat ini sudah dapat dilalui kembali dari kedua arah sejak dua bulan yang lalu, sehingga aktivitas warga terutama perekonomian sudah kembali normal.
"Pembangunan jembatan dan pemasangan bronjong penahan longsor, berjalan selama beberapa bulan setelah gempa dan saat ini sudah dapat digunakan normal, sehingga aktivitas warga terutama perekonomian yang sempat terhambat saat ini sudah kembali berjalan normal," ujae Herman kepada awak media di Pendopo, Rabu (22/11/2023) kemarin.
Herman menyebutkan, saat ini jembatan permanen yang dibangun dan diperlebar pihak Kementerian PUPR dapat menunjang perekonomian warga sekitar yang sehari-hari hidup dari hasil pertanian dan budi daya tanaman hias, guna menjual hasil buminya ke pusat kota atau luar Kota Cianjur.
Tidak hanya membangun jembatan selama satu tahun penanganan gempa Cianjur, pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR telah memperbaiki dan membangun jalan rusak akibat gempa dan longsor di sejumlah kecamatan terdampak dengan total panjang lebih dari 17 kilometer.
"Catatan kami sudah lebih dari Rp6 triliun dana yang dialokasikan pemerintah pusat untuk penanganan gempa Cianjur, sehingga kurang dari satu tahun proses rehabilitasi dan rekonstruksi termasuk pembangunan fasilitas sosial dan fasilitas umum sudah selesai," jelasnya.
Pihaknya berharap dengan infrastruktur yang baik dan jembatan yang laik, dapat meningkatkan perekonomian warga di sejumlah wilayah yang sempat terdampak akibat gempa. Masyarakat yang pernah berduka dapat kembali bangkit dan bekerja seperti biasa untuk menafkahi keluarga.
"Kami yakin masyarakat Cianjur dapat kembali bangkit dan perekonomian kembali pulih seperti sebelum gempa setahun yang lalu. Kami mengucapkan banyak terima kasih pada pemerintah pusat yang dengan cepat membantu pemulihan Cianjur dalam satu tahalun hampir 100 persen bisa selesai dan normal kembali," pungkasnya.
Editor : Ayi Sopiandi