Elan menambahkan, cabai kriting dipilih karena merupakan komoditas yang dibutuhkan setiap hari dan memiliki nilai jual yang cukup menjanjikan. Saat ini, harga cabai di tingkat petani mencapai sekitar Rp45 ribu per kilogram.
Tak berhenti di situ, BUMDes Bintang Muda Mandiri juga berencana memperluas program pertanian dengan menanam timun lokal pada tahap berikutnya. Harapannya, hasil pertanian ini dapat memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat dan memperkuat perekonomian.
“Ke depan, kami akan mengembangkan penanaman timun lokal. Selain mudah dibudidayakan, harga jualnya juga cukup tinggi,” jelas Elan.
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait
