CIANJUR, iNews.id - Bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Istianah Kampung Pasir Simpur RT 02/04, Desa Cibarengkok, Kecamatan Bojongpicung Kabupaten Cianjur, terbakar.
Api diduga berasal dari arus pendek listrik, yang kemudian merembet hingga menghanguskan bangunan sekitar pukul 11,00 Wib. Selasa (21/6/22).
Beruntung tidak ada korban jiwa saat kejadian, karena selama Pandemi Covid 19 kemarin hingga saat ini Ponpes dikosongkan. Namun pemilik Ponpes menderita kerugian hingga sekitar puluhan juta.
Dari informasi yang dihimpun, mulanya kobaran api terlihat dari kamar Kobong nomor 2 lantai 3 sebelah barat. Api yang sudah membesar kemudian merembet pada seluruh bangunan yang ada di lantai 3.
Warga pun berhamburan keluar rumah sambil membawa alat seadanya untuk berusaha memadamkan kobaran api.
Tak lama kemudian 2 unit mobil Pemadam kebakaran dari Sukaluyu dan Ciranjang tiba dilokasi untuk memadamkan api, hingga kebakaran tersebut tidak merembet pada bangunan lainnya.
Kepala Desa Cibarengkok, Asep Jalaludin menerangkan, terjadinya kebakaran Asrama Ponpes Al-Istianah yang lokasinya hanya sekitar 100 meter dari Kantor Desa Cibarengkok dan saat itu pihaknya sedang melaksanakan rapat bersama warga.
Setelah mendengar adanya kebakaran, rapat pun langsung bubar dan seluruh peserta rapat ikut memadamkan kobaran api.
"Dengan adanya peristiwa itu, diharapkan ada uluran tangan dari semua pihak, khusnya dari Pemkab Cianjur dan Pemerintah Provinsi untuk merenovasi Ponpes, karena Ponpes tersebut masih digunakan untuk anak-anak Diniayah Awaliyah, DTA dan tempat pengajian warga sekitar," jelasnya.
Editor : Nursidik
Artikel Terkait
