Urus Pajak Sambil Baca Buku Digital, Dispusipda Jabar Luncurkan Anjungan Literasi di P3DW Cianjur

CIANJUR, iNewsCianjur.id – Inovasi literasi digital terus digencarkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Terbaru, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Jabar bekerja sama dengan Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Cianjur meluncurkan Anjungan Literasi Elektronik atau ASIIK, Selasa (8/7/2025).
Bertempat di lingkungan kantor P3DW Kabupaten Cianjur, layanan perpustakaan digital ini resmi diperkenalkan kepada publik. Melalui ASIIK, masyarakat kini bisa mengakses ratusan koleksi e-book hanya dengan memindai QR Code yang tersebar di area layanan pajak kendaraan. Layanan ini dihadirkan untuk memanfaatkan waktu tunggu masyarakat dengan kegiatan positif dan memperkuat budaya membaca.
Kepala Dispusipda Jawa Barat, Kim Agung, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendongkrak minat baca masyarakat.
“Mari kita tingkatkan kegemaran membaca melalui akses ASIIK dan jadikan Jawa Barat sebagai provinsi literat. ASIIK mungkin tampak sederhana, tapi punya dampak besar jika dimanfaatkan secara optimal,” ujar Kim Agung dalam sambutannya.
Menurutnya, kantor-kantor pelayanan publik adalah tempat strategis untuk menyentuh masyarakat secara langsung dalam upaya peningkatan literasi.
Senada dengan itu, Kepala P3DW Kabupaten Cianjur, Irvan Niko Firmansyah, menyambut baik kolaborasi ini. Ia menilai kehadiran ASIIK tak hanya mendukung pendidikan, tapi juga memberi nilai tambah bagi pelayanan publik.
“Dengan adanya spot baca ASIIK, masyarakat yang sedang mengurus administrasi kendaraan bisa menunggu sambil membaca. Ini bentuk pelayanan yang humanis dan edukatif,” jelas Irvan.
Ia menambahkan, setiap hari ribuan masyarakat mendatangi P3DW untuk mengurus pajak dan administrasi kendaraan. Momentum ini dinilai sangat tepat untuk mempromosikan gerakan membaca lewat platform digital yang mudah diakses.
“Kita dorong masyarakat agar memanfaatkan QR Code yang tersedia. Jadi, selain meningkatkan pendapatan daerah, ada manfaat literasi yang juga kita dorong secara bersamaan,” pungkasnya.
Dengan inovasi seperti ASIIK, Jawa Barat selangkah lebih maju dalam menjadikan literasi sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, bahkan di tempat-tempat yang sebelumnya tidak identik dengan budaya membaca.
Editor : Ayi Sopiandi