get app
inews
Aa Text
Read Next : Misteri di Balik Ketenangan Waduk Cirata, Sensasi Mancing yang Menguji Nyali

Liburan di Atas Air: Serunya Wisata Mancing Berhari-hari di Waduk Cirata Jangari

Sabtu, 28 Juni 2025 | 12:24 WIB
header img
Spot waduk cirata jangari jadi tempat berburu ikan air tawar bagi penghobi mancing. (Foto : iNewsCianjur.id).

CIANJUR, iNewsCianjur.id – Di tengah hamparan luas air Waduk Cirata kawasan Jangari, bukan hanya pemandangan yang menenangkan yang bisa dinikmati, tapi juga sensasi wisata memancing yang semakin digemari, terutama oleh para penghobi mancing dari luar daerah. 

Salah satunya, Dede (55), warga Jampang, Sukabumi, yang rela menempuh perjalanan empat jam demi bisa menikmati ketenangan dan tantangan di perairan Jangari.

Tak sendiri, Dede datang bersama empat rekannya. Mereka membawa perlengkapan lengkap dan logistik untuk tinggal berhari-hari di atas jukung atau rakit-rakit kecil yang biasa disewa dari warga setempat. 

“Kalau hanya satu hari, capek di jalan. Jadi kami mancing itu bisa sampai tiga hari, bahkan lebih. Sekalian wisata,” ujar Dede sambil tersenyum.

Lapak-lapak pemancingan seperti Sangkali, Kunti, Kocep, hingga Bah Pilot menjadi spot favorit para pemancing. Meskipun tak selalu beruntung mendapatkan hasil tangkapan, mereka tetap menikmati waktu menunggu umpan disambar ikan. 

"Kadang seharian nggak dapat, tapi sensasinya itu yang dicari," tambahnya.

Target utama mereka adalah ikan-ikan air tawar seperti nila, mas, bawal, dan patin. Selain teknik dan keberuntungan, kesabaran jadi kunci utama. Dan itulah yang membuat pengalaman memancing di Cirata terasa lebih dari sekadar hobi. Ia menjadi pelarian dari rutinitas harian yang melelahkan.

Sutisna (46), pemancing asal Pacet, Cianjur, mengaku sudah sering datang ke Jangari. Baginya, memancing di alam bebas jauh lebih menantang dibandingkan di kolam buatan. 

“Ikan di sini lebih gesit, kita harus pintar membaca arus dan mencari titik kumpul ikan. Rasanya puas banget kalau berhasil narik ikan besar,” katanya.

Waduk Cirata Jangari kini tak hanya jadi kawasan PLTA dan budidaya keramba, tapi juga mulai dikenal sebagai destinasi wisata alternatif terutama untuk mereka yang ingin menikmati ketenangan, tantangan, dan kebersamaan dalam satu paket pengalaman.

Di malam hari, langit Jangari menyajikan taburan bintang, sementara di siang hari suara air dan riak angin menjadi musik alami yang menenangkan. Inilah liburan sederhana namun kaya makna. Jangari tidak hanya menyuguhkan ikan, tapi juga ketenangan jiwa bagi siapa saja yang datang.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut