get app
inews
Aa Text
Read Next : Satpol-PP Cianjur Harus Lebih Profesional dan Humanis Dalam Menegakan Perda

Bupati Cianjur Wahyu Ferdian: Siswa Bermasalah hingga 'Gemulai' Dibina Bela Negara di Barak TNI

Senin, 05 Mei 2025 | 13:14 WIB
header img
Bupati Cianjur, dr. M. Wahyu Ferdian. (Foto : iNewsCianjur.id).

CIANJUR, iNewsCianjur.id - Sebuah langkah kontroversial sekaligus inovatif digagas oleh Bupati Cianjur, M. Wahyu Ferdian.

Ia berencana memasukkan siswa-siswa yang dianggap bermasalah, termasuk mereka yang memiliki kecenderungan "gemulai" dan kecanduan game online, ke dalam barak Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menjalani pembinaan.

Rencana ini diungkapkan oleh Bupati Wahyu kepada wartawan pada Minggu (4/5/2025) kemarin. Menurutnya, program pembinaan ini akan menyasar siswa yang terlibat tawuran, melawan orang tua, serta berbagai bentuk kenakalan remaja lainnya.

"Kategorinya siswa yang memang bermasalah. Apabila ada siswa terindikasi LGBT, atau gemulai dan kecanduan game online pun akan dibina. Nanti mereka akan mendapatkan pendidikan bela negara," tegas Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu menjelaskan bahwa selama mengikuti pembinaan di lingkungan TNI, para siswa tidak hanya akan mendapatkan pelatihan fisik dan kedisiplinan, tetapi juga pendampingan psikologis dan kesehatan dari tenaga ahli.

"Mengenai teknisnya, nanti kita koordinasi dengan instansi atau dinas terkait," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Helmi Halimudin, menginformasikan bahwa program pembinaan ini akan resmi diluncurkan pada Selasa (6/5/2025).

"Setiap siswa akan mengikuti pembinaan di barak TNI selama dua pekan. Program ini bukan pendidikan militer, melainkan pendidikan karakter yang bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan para siswa," jelas Helmi.

Helmi menambahkan bahwa selama program berlangsung, para siswa tetap akan menerima materi pelajaran formal sesuai dengan jenjang pendidikan mereka yang akan disampaikan langsung oleh guru-guru terpilih dari Kabupaten Cianjur. 

"Nanti kita akan pilih beberapa guru SMP di Cianjur untuk mengisi materi selama para siswa di barak. Bahkan setelah mereka mengikuti program tersebut, perkembangan mereka akan terus dipantau," pungkasnya.

Editor : Ayi Sopiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut