CIANJUR, iNewsCianjur.id - Warga dan nelayan di pesisir Pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur heboh dengan adanya fenomena ikan laut berloncatan naik ke daratan.
Fenomena tersebut memang membawa berkah tersendiri bagi nelayan dan warga di pesisir. Mereka langsung berbondong-bondong memunguti ikan.
"Jenis ikan ini kalau orang sini menyebutnya ikan Tanyan sama dengan ikan sarden, ukurannya ada yang kecil dan sedang. Ikan ini bisa dijual ke penampung. Sekilo harganya bisa mencapai Rp15.000," ujar Dudung warga pesisir Jayanti.
Menurut Dudung, munculnya ikan-ikan berloncatan kedaratan itu sudah berlangsung tiga hari terkahir. Namun kejadian ini bukan pertama kalinya.
"Ini buka kali pertama terjadi, tahun lalu juga pernah. Namun kali ini ikannya lebih banyak. Biasanya terjadi saat musim kemarau dan naiknya mulai sore hingga malam hari," ungkap Dudung.
Fenomena ikan berloncatan naik ke daratan itu selain karena siklus fenomena tahunan saat musim kemarau, ada juga yang mengaitkan dengan akan terjadinya bencana alam.
Kepala Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan Kabupaten Cianjur, Aris Haryanto mengatakan kejadian naiknya ikan di pesisir pantai selatan Jayanti itu merupakan fenomena tahunan yang sudah biasa terjadi terutama saat musim kemarau.
"Itu mah fenomena siklus tahunan yang sudah biasa terjadi kalau musim kemarau panjang. Tapi kalau ada yang mengaitkan akan terjadi bencana alam seperti ramalan BMKG terjadi gempa megathrust, ada ikan yang berloncatan ke darat atau tidak, ya kita tetap harus waspada dan siaga menghadapi bencana," ujar Aris saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu 1 September 2024.
Namun menurut Aris, sejauh ini pihaknya melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan Balai Pelelangan Ikan (BPI) Jayanti dan BPBD mengenai gejala alam.
“Kalau di pesisir pantai Jayanti itu masih sedikit ikan yang berloncatan naik ke darat, dibandingkan yang terjadi di Garut dan Tasikmalaya," jelas Aris.
Aris juga menjelaskan, fenomena ikan naik kedaratan biasanya terjadi pada saat musim kemarau. Karena musim kemarau air di dalam menjadi lebih dingin. Kalau musim hujan justru air didalam laut lebih hangat sehingga beberapa ikan yang biasa hidup di air hangat berimigrasi bahkan ada yang berloncatan ke darat.
“Kalau sudah musim hujan dan kondisi keruh sudah tidak terjadi lagi, ikan-ikan teesebut kembali kehabitatnya,” pungkasnya.
Editor : Azhari