CIANJUR, iNewsCianjur.id - Menjelang akhir tahun tingkat kemantapan infrastruktur jalan di Kabupaten Cianjur, sudah mencapai 70% lebih atau 910 kilometer dari total panjang 1.300 kilometer yang sudah selesai dibangun.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar, pihaknya optimistis kemantapan jalan pada akhir tahun bisa melebihi target 69% kemantapan jalan.
"Memang sampai akhir tahun ini ada beberapa pekerjaan masih berlangsung. Terutama pekerjaan-pekerjaan yang cukup besar. Tapi ditargetkan selesai di akhir Desember ini. Kalau itu sudah tercapai, nanti insya Allah panjang jalan mantap di Cianjur akan melebihi target bahkan bisa melewatinya," ujar Eri kepada awak media di kantornya, Selasa (5/12/2023).
Eri menjelaskan, perkiraan melebihinya target kemantapan infrastruktur jalan di Kabupaten Cianjur pada tahun ini tidak terlepas bantuan program dari pemerintah pusat. Program tersebut akan berdampak bertambahnya panjang ruas jalan mantap.
"Kalau berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), setiap tahun ini target kemantapan jalan sebesar 2%. Tahun lalu kemantapannya sudah 67%. Berarti tahun ini targetnya 69%. Tapi dengan adanya bantuan program dari pusat, tentu capaiannya akan lebih dari 69%. Makanya kami perkirakan bisa 70% atau lebih pada tahun ini," jelas Eri.
Eri menyebutkan, Kabupaten Cianjur memiliki program peningkatan 1.000 kilometer jalan beton. Progres kemantapan jalan itu sudah termasuk dengan program 1.000 kilometer jalan beton.
"Pada program 1.000 kilometer jalan beton kita ditargetkan setiap tahun menyelesaikan 27 kilometer. Harus dibedakan juga antara jalan kabupaten jalan desa, dan jalan lingkungan. Dinas PUTR itu menggarap jalan kabupaten. Kemudian jalan desa itu Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Sementara jalan lingkungan ada di Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman," ungkap Eri.
Sementara progres realisasi program 1.000 kilometer jalan beton hingga saat ini sudah mencapai sekitar 70%. Mestinya, sesuai target, penyelesaiannya bisa dilaksanakan selama lima tahuntahun.
"Insya Allah dalam waktu satu atau dua tahun lagi, program 1.000 kilometer jalan beton bisa tercapai," pungkas Eri.
Editor : Ayi Sopiandi