CIANJUR, iNewsCianjur.id - Empat rumah warga di dua desa, yakni di Desa Walahir dan Desa Purabaya, Kecamatan Leles, Kabupaten Cianjur tertimbun tanah longsor, Selasa (6/6/2023).
Selain rumah empat jembatan juga mengalami rusak berat. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa bencana tersebut, hanya menimbulkan korban materi. Penyebab bencana longsor tersebut akibat curah hujan yang cukup tinggi.
Relawan Retana dan BPBD dibantu warga serta aparat TNI/Polri masih berusaha mengevakuasi pemilik rumah ke tempat yang aman. Selain itu, aparat dan warga juga masih berusaha membuka akses jalan utama yang menghubungkan antar desa yang tertimbun tanah longsor.
Longsor di perkampungan yang dikelilingi tebing tersebut terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah sekutar pada dini hari hingga siang tadi.
Tiga rumah yang rusak akibat longsor terjadi di Kampung Cijambe, Desa Walahir, Kecamatan Leles. Tebing setinggi 25 meter yang berada di belakang perkampungan longsor dan menimpa tiga rumah, yakni milik Sarmili, H. Hasan dan Umad.
Sedangkan, satu rumah yang tertimbun longsor terjadi di Kampung Datarawa RT 15/5 Desa Purabaya Kecamatan Leles. Seluruh pemlik rumah beserta keluarganya berhasil menyelamatkan diri.
"Tim kami BPBD dan Retana sudah dilapangan membantu korban untuk melakukan evakuasi. kini sebanyak 4 Kepala Keluarga (KK) dan keluarganya sudah mengungsi ke tempat yang aman," ujar Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, Rudi Wibowo saat dikonfirmasi lewat handphone, Selasa (6/6/2023).
Menurut Rudi, peristiwa tersebut akibat hujan lebat yang turun sejak subuh hingga pagi dan siang. Kami iuga mengimbau kepada warga yang masih tinggal dibawah tebing atau pasir untuk segera meninggalkan dulu rumah dan mengungsi ketempat yang lebih aman. Karena diperkirakan curah hujan masih tinggi.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta