CIANJUR, iNews.id- Kabupaten Cianjur, wilayah Selatan terutama di sejumlah desa dan kecamatan masih terkendala sinyal alias blank spot.
Kepala Dinas (Kadis) melalui Bidang Japung Pranata Komputer Diskominfo Cianjur Engkus mengatakan, bila dilihat dari perbandingan banyak warga mengeluhkan soal sinyal, mayoritas area blank spot saat ini didominasi hasil survei itu tersebar di Cianjur selatan.
"Nah! area blank spot masuk daftar laporan yang ada itu sekitar lima kecamatan," katanya, Sabtu (18/6/2022).
Masih ujarnya, namun hal itu tidak semua desa di kecamatan di Cianjur Selatan tersebut mengalami blank spot. Dan, paling tidak kalau sudah ada akses jaringan bisa memudahkan komunikasi dan berdampak seperti pendidikan, ekonomi, dan kesehatan serta segala sektor lainnya.
Engkus menambahkan, tapi sebetulnya secara otomatis nanti juga akan tertangkap siaran TV analog. Begitupun hal sama TV digital lambat lain akan tertangkap, mungkin hanya perbedaan modulasi saja.
"Begitu sebaliknya kalau tidak tertangkap TV digital maupun analog tidak akan tertangkap," timpalnya.
Terpisah, Neng Tami (25) warga Cianjur membenarkan, bukan hanya di Cianjur Selatan saja di Kecamatan Cianjur kota hal sama bila memasang antena TV tidak sesuai atau kurang pas itu susah juga muncul siaran beberapa stasiun televisi akan dipilih.
"Mungkin harus disesuaikan dengan antena TV digital yang sesuai seperti kang," ucapnya singkat.
Diketahui, hasil data diterima dari berbagai sumber. Itu tercatat ada ratusan titik blank spot atau rawan sinyal tersebar di wilayah Cianjur Selatan (Cisel) diantaranya meliputi yaitu Kecamatan Naringgul, Cidaun, Cibinong dan terakhir Cikadu dan Kecamatan Kadupandak.
Editor : Nursidik