Sambungnya, sekali lagi kalau ada dugaan palsu pasti secara tegas akan diberikan sanksi. Paling ada laporan banyak sejumlah balon kades merasa kehilangan izasah SD.
"Hanya ada pengusulan izasah yang hilang yang diajukan ke Disdik Cianjur," kata Akib.
Ditanya ada berapa balon di pilkades yang masuk datanya, Kadisdik Cianjur, tidak bisa menyebutkan satu per satu. Tapi dirinya menyebutkan yang pasti banyak, tidak tahu desa mana saja.
"Ya! Karena banyak dan itu data bukan oleh saya itu ada di dinas berdasarkan data SD sebelumnya," pungkasnya.
Diketahui, hal tersebut soal polemik sudah ramai ada dugaan izasah palsu sejumlah bakal calon (Balon) Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Mekarsari, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur saat ini.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait