CIANJUR, iNewsCianjur.id – Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) menyatakan kesiapannya untuk menyesuaikan diri apabila Bahasa Portugis resmi masuk dalam kurikulum nasional, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Disdikpora Cianjur, Ruhli Solehudin, menegaskan bahwa pihaknya akan mendukung setiap kebijakan pemerintah pusat selama memiliki landasan hukum yang kuat dan sejalan dengan prinsip Kurikulum Merdeka.
“Jika kebijakan itu diterapkan secara nasional, tentu kami akan menyesuaikan. Namun, penerapan Bahasa Portugis harus tetap mengikuti kurikulum dan aturan yang berlaku,” ujar Ruhli, Jumat (31/10/2025).
Ruhli menjelaskan, sebagian sekolah di Cianjur sudah memiliki pelajaran bahasa asing tambahan yang disesuaikan dengan karakteristik lembaga masing-masing. Misalnya, sekolah berbasis pesantren yang menerapkan Bahasa Arab sebagai muatan lokal (Mulok).
Editor : Ayi Sopiandi
Artikel Terkait
