YOGYAKARTA, iNewsCianjur.id - Timnas Indonesia secara meyakinkan membantai Timnas Singapura dengan skor 9-0.
Sembilan pundi-pundi gol diciptakan Muhammad Nabil Asyura (2', 17', 29'), Mokh. Hanif Ramadhan (20'), M. Kalifiatur Rizky (35',42'), Riski Afrisal (59'), Wally Marifat (79') dan I Komang Ananta Krisna Putra (90+2’).
BACA JUGA:
Pelatih Vietnam Sebut Kelemahan Pasukannya di Piala AFF U-16 2022, Indonesia Wajib Simak
Lalu bagaimana respons pelatih Singapura? Angel Toledano Flores mengakui timnya kalah dari segala aspek usai dibantai Indonesia 0-9 di Piala AFF U-16 2022, Rabu (3/8/2022) malam. Ia memuji Garuda Asia setinggi langit.
Dengan kekalahan tersebut Singapura dipastikan gagal lolos ke babak berikutnya karena sudah menelan dua kekalahan.
Sebelumnya di laga perdana mereka menelan kekalahan 1-5 dari Vietnam. Alhasil, The Young Lions menempati posisi dasar klasemen tanpa meraih poin.
BACA JUGA:
Infografis Shin Tae-yong Segera Pulang ke Indonesia
Sementara kemenangan besar atas Singapura membuat Indonesia berhasil menggeser Vietnam di puncak klasemen meski sama-sama mengantongi enam poin. Pasalnya Garuda Asia unggul selisih gol dari Vietnam.
Flores mengakui menghadapi Indonesia sebagai pertandingan sulit untuk para pemainnya. Pelatih berusia 32 tahun itu menilai para pemain Garuda Asia lebih baik dibandingkan Singapura.
“Pertandingan ini, sangat sulit untuk kami. Mereka (Indonesia) lebih baik dibandingkan kami dari segi teknik, taktik dan fisik,” kata Flores dalam konferensi pers pasca laga, Rabu (3/8/2022) malam.
BACA JUGA:
10 Talenta Hebat Indonesia yang Main Luar Negeri, Ada Bocah 15 Tahun Jadi Pemain Terbaik di Qatar
Flores menjelaskan para pemain Singapura sudah menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk bisa mengalahkan Indonesia, tetapi hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Pelatih asal Spanyol itu mengatakan menghadapi Filipina, timnya akan berusaha untuk mendapatkan kemenangan.
“Pemain sudah bekerja keras untuk mendapatkan hasil bagus. Kami harus kembali untuk pertandingan terakhir (menghadapi Filipina) dan kami akan tetap berusaha untuk meraih hasil bagus,”ucapnya.
Sementara pelatih Garuda Asia Bima Sakti tak ingin pasukannya dipuji berlebihan. Bima Sakti ingin timnya mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk menghadapi Vietnam. Sebab, jika menelan kekalahan maka nasib Indonesia akan bergantung dengan hasil dari tim lainnya.
“Untuk pertandingan lawan Vietnam, saya pikir harus dipersiapkan lebih baik ya. Tadi kita juga sudah memberikan tugas pada asisten pelatih untuk menonton pertandingan mereka lawan Filipina,”tandasnya.
Editor : Nursidik
Artikel Terkait
